ekspor kopi Indonesia

Potensi Ekspor Kopi Indonesia, Syarat, & Negara Tujuannya

Salah satu minuman yang banyak dicari masyarakat dunia saat ini adalah kopi. Indonesia merupakan salah satu negara pengekspor kopi terbaik di Dunia.

DataBoks mengatakan, Indonesia masuk sebagai lima besar negara penghasil kopi terbesar di dunia. Kopi asal Tanah Air pun sudah banyak dikenal oleh penikmat kopi dari seluruh dunia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pada 2020 nilai ekspor kopi Indonesia mencapai US$ 809,2 juta. Nilai tersebut turun 7,8% dari tahun sebelumnya yang mencapai US$ 872 juta.

Amerika Serikat menjadi negara tujuan utama ekspor kopi Indonesia dengan nilai sebesar US$ 202 juta atau 25% dari total ekspor kopi pada 2020. Selama lima tahun terakhir, Amerika Serikat pun menjadi negara tujuan dengan nilai ekspor kopi terbesar Indonesia.

Negara Tujuan Ekspor Kopi RI

Untuk lebih jelasnya, simak penjelasannya dibawah ini.

Potensi Ekspor Kopi di Indonesia

Tingginya penikmat kopi dari berbagai kalangan membuat permintaan kopi terus meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data dari BPS, Indonesia mengekspor kopi pada periode Januari-november 2021 mencapai US$757,41 juta.

Nilai ini meningkat sebesar 2,73 persen, jika dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah yang tidak sedikit bukan?

Tidak hanya itu, diperkirakan permintaan kopi akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini karena Kemendag telah melakukan berbagai upaya promosi untuk meningkatkan nilai ekspor kopi.

Dalam hal ekspor kopi, ada dua jenis kopi yang orang Indonesia ekspor, yaitu kopi mentah dan kopi sangrai. Namun, sekitar 98% dari ekspor kopi merupakan kopi mentah atau bisa dikatakan bahwa peluang ekspor kopi mentah jauh lebih besar daripada kopi sangrai.

Beberapa contoh kopi yang sudah laris di pasaran, yaitu kopi Arabika Gayo dari Aceh, kopi Arabika Toraja, kopi Arabika Kintamani, kopi Arabika luwak, dan kopi Robusta. Lalu, apa saja syarat untuk ekspor kopi?

Syarat Ekspor Kopi

Ada beberapa ketentuan yang harus Anda penuhi dalam ekspor kopi, yaitu:

A. Memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB)

Ketentuan yang harus Anda penuhi pertama, yaitu memiliki nomor induk berusaha. Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah nomor 5 tahun 2021 tentang penyelenggaraan perizinan berusaha berbasis risiko.

Dalam peraturan tersebut menyebutkan, bahwa setiap pelaku usaha wajib memiliki nomor induk berusaha sebagai bentuk identitas untuk melakukan kegiatan usaha.

Baca juga: Apa itu Pemberitahuan Ekspor Barang dan Bagaimana Cara Mengurusnya

B. Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI)

Untuk mengurus NIB, Anda wajib mengetahui kode Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia atau KBLI.

KBLI ini memiliki kode-kode tertentu, untuk ekspor kopi kodenya, yaitu 46314. Kode ini untuk perdagangan besar kopi, teh, dan kakao. Jadi, jika Anda ingin gabung dengan ekspor teh dan kakao, sangat bisa, ya.

Tapi, kode tersebut khusus untuk kopi dalam bentuk mentah. Jika Anda ingin ekspor kopi dalam bentuk olahan, maka KBLI yang dicantumkan adalah 10761. Kode ini mencakup kelompok usaha penyangraian, penggilingan, dan penyaringan atau ekstraksi.

C. SKA Form ICO

Persyaratan yang harus Anda penuhi selanjutnya, yaitu SKA Form. Apa itu? SKA form merupakan sertifikasi asal barang yang menyatakan bahwa barang ekspor tersebut berasal dari daerah atau negara ekspor. Atau dengan kata lain, sertifikat ini menyatakan bahwa komoditas kopi berasal dari Indonesia.

Adapun untuk menerbitkan SKA form terbaru, hal-hal yang perlu Anda persiapkan, yaitu tahun usaha kopi dimulai. Misalnya, dimulai dari 1 Oktober 2021, maka form ICO harus dimulai dari angka 1 yang terhitung sejak tanggal tersebut.

Untuk kemudian penomoran dilanjutkan secara berurutan hingga tanggal 30 September 2022.

Tidak hanya itu, pada form ini Anda juga harus mencantumkan informasi mengenai mutu kopi, karakteristik khusus kopi, kode HS yang relevan, dan Nilai FOB. Hal ini bertujuan untuk memperoleh SKA form ICO. Adapun untuk mengurusnya bisa Anda lakukan pada laman e-SKA kementerian perdagangan.

D. Surat Keterangan Ekspor (SKE)

Syarat terakhir yang harus Anda penuhi, yaitu Surat Keterangan Ekspor (SKE). Surat ini sudah diatur dalam peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan nomor 10 tahun 2021. Tentang standar kegiatan usaha dan produk pada penyelenggaraan perizinan usaha berbasis risiko sektor obat dan makanan.

Dalam peraturan tersebut menyatakan, bahwa pelaku usaha yang melakukan ekspor produk jadi, bahan baku obat dan makanan, serta kemasan pangan harus memenuhi persyaratan dan standar SKE. Lalu, dokumen apa saja yang Anda perlukan?

Beberapa dokumen yang harus Anda persiapkan, yaitu Certificate of Free Sale, Health Certificate, To Whom it May Concern, Export Notification for Food Packaging, dan KBLI 10761.

Nah, untuk dokumen tersebut, bisa Anda urus melalui sistem dari kementerian/lembaga terkait atau bahkan pada sistem Indonesia national single window.

Baca juga: Ingin Berhasil Ekspor Kopi Ke Luar Negeri? Ini Caranya!

Negara Tujuan Ekspor Kopi

Berdasarkan data dari DataBoks yang sudah disebutkan sebelumnya, berikut 10 negara tujuan untuk ekspor kopi di Indonesia, yaitu:

1. Amerika Serikat

Amerika menjadi negara tujuan ekspor kopi Indonesia terbesar dengan nilai 202.352 US dollar.

2. Jepang

Urutan kedua negara tujuan ekspor Indonesia, yaitu Jepang sebesar 55.922 US Dollar.

3. Malaysia

Menjadi negara tetangga, membuat Malaysia menjadi salah satu tujuan ekspor kopi Indonesia terbesar ketiga, dengan nilai sebesar 55.410 US Dollar.

4. Mesir

Posisi ke 4 ada Mesir dengan nilai ekspor sebesar 55.023 US Dollar.

5. Jerman

Negara untuk ekspor kopi Indonesia pada posisi ke lima, yaitu Jerman dengan nilai ekspor sebesar 49.533 US Dollar.

6. Italia

Nilai yang tidak berbeda jauh dipegang oleh Italia yang membuatnya berada pada posisi ke 6 sebagai negara tujuan ekspor kopi Indonesia. Adapun nilai ekspor Italia, yaitu 44.277 dolar.

7. Inggris

Negara tujuan ekspor Indonesia yang menempati posisi ke 7, yaitu Inggris dengan nilai ekspor mencapai 39.780 US Dollar.

8. Belgia

Pada posisi ke 8 ada Belgia dengan nilai ekspor mencapai 38.780 US Dollar.

9. India

Posisi ke 9 dipegang oleh salah satu negara Asia yang terkenal kental dengan budayanya, yaitu India. Adapun nilai ekspor India, yaitu 24.567 dollar.

10. Georgia

Posisi terakhir dipegang oleh Georgia dengan nilai ekspor mencapai 20.073 US Dollar.

Cara Ekspor Kopi ke Luar Negeri

Untuk cara ekspor kopi ke luar negeri, berikut beberapa langkah yang harus Anda lewati dalam kegiatan ekspor ini, yaitu:

  • Pastikan kopi memenuhi standar mutu dari menteri perdagangan maupun dari negara tujuan ekspor.
  • Untuk pemula, buat Eksportir Kopi Sementara (EKS) oleh Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan. Selanjutnya, Anda akan memperoleh Surat Izin Eksportir atau Surat Ekspor Kopi Sementara sebagai salah satu syarat ekspor kopi.
  • Siapkan kopi yang akan Anda ekspor, apakah Anda akan ekspor kopi mentah atau olahan. Sesuaikan saja, ya!
  • Buat Packing List, Invoice, Shipping Instruction (SI), dan SPEK yang diterbitkan oleh Dinas Perdagangan Kota/Kabupaten/Provinsi.
  • Buat surat Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) dan Nota Pelayanan Ekspor (NPE).
  • Tunggu sampai Departemen Pertanian menerbitkan Phytosanitary Certificate. Jika sudah, maka kopi siap diekspor. Anda pun bisa langsung mengekspor kopi tersebut, ya.
  • Jika sudah ekspor kopi, Anda juga harus urus surat-surat seperti Certificate of Origin (COO) dan Certificate of International Coffee Organization (ICO) untuk kemudian dokumen-dokumen terkait tersebut Anda berikan pada pembeli.

Baca juga: Begini Cara Menentukan Harga untuk Ekspor, Jangan Sampai Merugi!

Sudah Tahu Cara Ekspor Kopi di Indonesia?

Setelah mengetahui potensi, persyaratan, hingga cara ekspor kopi di Indonesia. Anda bisa langsung menerapkannya sendiri dalam bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan jasa ekspor kopi terbaik, Anda bisa menggunakan layanan dari Star Express Indonesia.

Bagaimana cara ekspor kopi?

Untuk memulai ekspor kopi, pastikan Anda mengetahui segala persyaratan seperti NIB hingga Surat Keterangan Ekspor. Ketahui pula negara tujuan untuk mengekspor kopi seperti USA, Jepang, dan Malaysia.

Ekspor kopi ke mana saja?

Negara tujuan ekspor kopi Indonesia terbesar adalah USA, Jepang, Malaysia, Mesir, Jerman, Italia, Inggris, Belgia, India, dan Georgia.
Bagikan artikel ini:

Related Post

apa saja komoditas ekspor filipina

Apa Saja Komoditas Ekspor Filipina yang Potensial?

Penasaran apa saja komoditas ekspor Filipina yang juga bisa jadi peluang bisnis Anda? Ketahui jenis-jenis komoditas selengkapnya di sini!
permalink
Commercial Invoice Fungsi, Jenis, Komponen & Contohnya

Commercial Invoice: Fungsi, Jenis, Komponen & Contohnya

Invoice penting untuk melengkapi dokumen ekspor impor. Pastikan Anda mengetahui mengenai commercial invoice selengkapnya di sini!
permalink
Fungsi Bill of Lading (BL) dalam Ekspor Impor & Contohnya

Fungsi Bill of Lading (B/L) dalam Ekspor Impor & Contohnya

Bill of lading adalah dokumen penting yang wajib ada dalam setiap proses pengiriman barang dalam dan luar negeri melalui laut. Pahami disini!
permalink
Location icon

Kota Tangerang

Head Office

Jl. Marsekal Surya Dharma
Internasional Airport Soekarno Hatta
Hubungi Kami
arrow icon
Location icon

Bandara Soekarno - Hatta

Main Office

Gedung JPT I Room DO3 Area Kargo
Bandara Soekarno Hatta
Hubungi Kami
arrow icon
Location icon

Medan

Branch Office

Jl. Sempurna Ujung Komp. Nusa
Sempurna No. A9 Medan Indonesia
Hubungi Kami
arrow icon